Ciri-Ciri Aki Rekondisi
Aki motor atau mobil itu sama seperti baterai lainnya yang perlu diganti jika sudah sampai masa tertentu. Biasanya umur aki sampai satu atau dua tahun pemakaian bahkan lebih. Jika kamu ingin mengganti aki, maka kamu harus teliti ketika memilih. Karena sekarang banyak beredar aki rekondisi yang dijual baru.
Apakah kamu pernah dengar istilah aki rekondisi? Yaitu aki bekas yang diperbaiki ulang sehingga bisa berfungsi layaknya aki baru dan sudah banyak beredar di pasaran. Untuk itu kamu perlu tahu ciri aki rekondisi itu, supaya tidak tertipu.
Kerugian Menggunakan Aki Rekondisi
Terus kenapa kalau kita menggunakan aki rekondisi? Sebenarnya aki rekondisi atau aki bekas tidak menyebabkan kerusakan parah atau ledakan pada mobil. Tapi yang namanya aki abal-abal tetap saja memberikan kerugian bagi penggunanya.
Contoh kerugian yang paling umum adalah masa pemakaian aki bekas sangat pendek. Walaupun dijual dengan harga yang murah tapi kamu akan mengeluarkan uang berulang-ulang untuk membeli ganti dari aki tersebut.
Maka dari itu mari kenali beberapa ciri aki rekondisi seperti berikut ini:
1. Harga Murah Tak Masuk Akal
Ciri aki rekondisi yang pertama adalah di harga yang begitu murah dari harga resmi aki asli. Aki mobil yang resmi biasanya dijual di harga Rp. 600 ribu hingga jutaan sesuai type dan mereknya seperti aki GS Astra, INCOE, AMARON dan lain sebagainya.
Kamu cukup mengeluarkan uang di bawah Rp. 100 ribu hingga Rp. 400 ribuan kamu sudah dapat aki mobil rekondisi. Jika ada yang menjual aki asli dan baru dengan harga serendah itu maka jangan sampai kamu tertipu, karena itu sudah pasti aki rekondisi dan bukan baru. Membeli aki rekondisi sebaiknya dilakukan hanya jika benar benar diperlukan misalnya karna kekurangan budget saat itu namun mobil harus segera dioperasikan, hindari membeli aki rekondisi hanya karna menghemat uang, pasalnya kedepan nya malah membuat pengeluaran lebih tinggi karna kerusakan performa mobil.
2. Biasanya dijual di Pinggiran Jalan, Bukan Toko Besar
Ciri aki rekondisi yang ke dua adalah tidak dijual di toko resmi. Jika kamu ingin membeli aki asli dan berkualitas silakan beli di toko resmi aki atau agen-agennya penyalur distribusi seperti accumobil.com. Jangan suka beli aki di toko yang bukan resmi atau pinggiran jalan. Karena biasanya aki yang dijual adalah aki bekas.
3. Goresan Hingga Perubahan Warna Aki
Ketika kamu membeli aki di pinggiran jalan, coba kamu cek di bagian cover menggelembung, di bagian permukaan warnanya pudar atau di bagian kutub ada goresan. Jika ada itu adalah ciri aki rekondisi.
Tiga ciri tersebut adalah ciri paling umum untuk membedakan aki itu bekas atau aki asli baru. Untuk menambah keyakinan kamu silakan tanyakan kepada penjualnya untuk benar-benar bisa mengorek apakah aki yang dia jual asli atau bekas, bisa juga dengan menanyakan kode produksi yang tercatat pada bodi aki mobil.
4. Tidak bergaransi
Ciri aki rekondisi yang terakhir adalah tidak bergaransi. Jaminan garansi merupakan salah satu pertimbangan untuk membeli sesuatu barang atau tidak. Garansi ada dua jenis, garansi toko maupun resmi, jika garansi toko maka penggantian bisa dilakukan ditoko pembelian sebelumnya, sedangkan garansi resmi bisa diklaim dipabrikan pembuat dengan merk yang tertera ataupun bisa diperbantukan di toko penjual aki mobil merk dimaksud. Garansi toko langsung diganti ditempat penjual sedangkan garansi resmi pabrik menunggu proses pengiriman untuk pengecekan ke produsen atau pembuat aki merk yang bersangkutan.
Masalah aki juga harus diperhatikan jangan sampai mobil kesayangan kamu jadi bermasalah gara-gara salah membeli aki rekondisi atau bekas. Cek 4 ciri aki rekondisi yang telah admin bagikan di atas sebelum membeli aki, supaya kamu tidak tertipu.
0 Response to "Jangan Tertipu! Ini Ciri-Ciri Aki Rekondisi Yang Harus Kamu Tahu"
Posting Komentar